Euforia perayaan Konferensi Asia Afrika emang udah lewat. Waktunya kita buat move on, melanjutkan pekerjaan lainnya. Selama bulan April tahun 2015 kemarin kita dibuat kenyang dengan foto yang wara-wiri di timeline sosmed kita. Entah itu facebook, twitter, blog, atau media berbagi foto seperti Instagram.
beberapa foto peserta kontes |
Nah, dari sekian foto yang dibagikan di sosmed itu, ada 2.255 foto yang dijepret para netizen untuk diikutkan dalam kontes foto "Wonderful KAA" yang digelar April 2015 kemarin. Dari review dan voting yang dilakukan oleh para netizen di jejaring sosmed, akhirnya panitia lomba mengumumkan juara kontes ini.
susana di Road Cafe |
Itu aja? Enggak! Masih ada kejutan lainnya yang hadir dalam pengumuman yang digelar hari Selasa, 12 Mei di Road Cafe yang berlokasi di jalan Asia Afrika, Bandung. Enggak jauh dari gedung Merdeka - gedung bersejarah yang menyimpan cerita perjalanan para pemimpian Asia Afrika mendekalarasikan solidaritas bangsa-bangsa Asia Afrika untuk mendapatkan hak kemerdekaan yang sama.
Undangan yang mendadak, enggak lantas bikin saya keder dan menyerah. Bayangin aja,, acara dimulai jam 11 siang dan saya baru dikabarin jam 9. 2 jas ebelum acara saya belum mandi, dan sarapan. Berasa 'riweuh' harus siap-siap pergi. Berharap jalanan lancar enggakkpake macet. Alhamdulillah, saya tiba di lokasi, jam 11 lebih seperempat, itu pun karena nunggu bus kota dari simpang lima setelah 15 menit.
Selain pemberian hadiah buat para pemenang, masih ada lagi 'awarding' lainnya yang ditujukan buat Pemerintah Kota Bandung. Museum Rekor Indonesia mengapresiainya dengan memberikan pennghargaan sebagai "Lomba Foto Online dengan Partisipasi Penilaian Terbanyak". Yeay, keren. Keren foto-fotonya, keren juga yang ikut partisipasinya.
Undangan yang mendadak, enggak lantas bikin saya keder dan menyerah. Bayangin aja,, acara dimulai jam 11 siang dan saya baru dikabarin jam 9. 2 jas ebelum acara saya belum mandi, dan sarapan. Berasa 'riweuh' harus siap-siap pergi. Berharap jalanan lancar enggakkpake macet. Alhamdulillah, saya tiba di lokasi, jam 11 lebih seperempat, itu pun karena nunggu bus kota dari simpang lima setelah 15 menit.
Selain pemberian hadiah buat para pemenang, masih ada lagi 'awarding' lainnya yang ditujukan buat Pemerintah Kota Bandung. Museum Rekor Indonesia mengapresiainya dengan memberikan pennghargaan sebagai "Lomba Foto Online dengan Partisipasi Penilaian Terbanyak". Yeay, keren. Keren foto-fotonya, keren juga yang ikut partisipasinya.
Seperti yang dibilang Kang Emil dalam sambutannya hari itu, Bandung itu memang kota selfie. Warganya pada narsis, enggak boleh ada latar yang kelihatan aneh dikit aja, langsung pasang action, jepret, lalu unggah. Setelah beberapa taman yang tersebar di penjuru kota Bandung, venue yang masih ada (dan harus dirawat juga dong) jadi objek menarik buat latar selfie-selfie-an.
Eh tapi bukan cuma narsis moto sendiri aja, kok. Kalau ada momen keren dan asik, juga bakalan diabadikan. Apalagi kalau diumumkan ada kontes berhadiahnya. Ah, siapa nolak? Lagi pula modal motret sekarang ini enggak harus moto dengan kamera mahal. Kamera yang dijejalin ke smartphone sekarang udah banyak yang canggih, resolusi yang oke dan harga yang murah. Selain modal kamera dari smartphone, satu lagi yang bisa bikin sebuah foto punya nilai itu adalah 'feel'nya. Bisa menangkap emosi dalam sebuah momen bikin sebuah foto bukan cuma unik aja. Suka merhatiin dong di koran nasional yang memajang parade foto setiap akhir pekan? Sentuhan emosinya yang diabadikan dalam foto bisa kita rasakan saat melihatnya.
Ngomong-ngomong soal juara kontes foto kemarin, ini dia foto-foto para pemenangnya.Raiyyani Muharramah asal Bogor yang berhasil mengabadikan sang walikota, Ridwan Kamil. Emang keren nih fotonya. Waktu ngomentarin foto pemenang ini, Kang Emil bilang kalau waktu itu ada yang nanya di mana toilet. Saya kasih tau ke sana arahnya. Hahaha.... khass bercanda urang Bandung. Tapi kalau lihat dari gesture fotonya sih emang nyambung.
— Raiyani Muharramah (@RaiyaniM) April 28, 2015
Selain teh Raiyani, masih ada pemenang laiinya yang mendapatkan hdiah berupa uang tunai. Ih bikin ngiler nih hadiahnya. Selamat, ya!
"@BroRis: Inilah juara #WonderfulKAA @ucontest. Congratulation.. @A_Sugiarto2015 @ddbaccelerator pic.twitter.com/GBRsP3UxDl"
Selamat
— Abu Sabiq (@abusabiq05) May 11, 2015
Nah kalau para pemenang pamer hadiah, para blogger Bandung yang datang ngeliput ikutan bergaya juga, ga mau kalah,meski ga dapat hadiah hehehe. Seperti yang dibilang di posting saya sebelumnya, di mana pun berada, yang namanya welfie jadi menu wajib para blogger. Kayaknya ada sesuatu yang hilang aja kalau ga foto bareng.
— Blogger Bandung (@bangaswi) May 11, 2015
— Blogger Bandung (@bangaswi) May 11, 2015
O, ya ternyata masih ada gempita yang tersisa dari perayaan KAA ini. Yuk ikutan lomba blognya. Ini infonya.
Masih ada waktu 11 hari lagi buat ngubek-ngubek koleksi fotonya di kamera atau smartphone, lalu ceritakan di blog. Selamat ngontes. Kalau menang, traktir saya, ya hehehe
Semoga menang ya mbak :D itu, info web lombanya ndak jelas mbak :"( hiks
ReplyDeleteSaya cuma reportase acara awardingnya aja. Kalau postingan ini bukan buat lomba, kok. :) Coba klik fotonya terus dizoom, kebaca, kok.
DeleteBang Aswi ngehitz pisan yaaak :D
ReplyDeleteHahaha iya, ngehits banget Mbak.
Deletewah keren nih mbak efi..
ReplyDeletesuka aja baca2 di blognya ...
mampir lewat forum group Warung blogger..
salam kenal mbak
sutopo blogger jogja
Halo mas Sutopo, wah jadi silent readers, ya? Asik, akhirnya komen juga di blog saya :D
DeleteSalam kenal juga ya, mas.
Bandungggg...seru banget ya....mau juga berfoto foto di jalan Asia Afrika yg banyak benderanya itu :)
ReplyDeleteHayuuuu mbak. Main sini. Aku temenin foto-foto di sepanjang jalan Asia Afrika nanti.
Delete