Saturday 23 November 2013

[Terios7Wonders] 7 Blogger, 7 Hidden Paradise


Ngebolang alias bertualang identik dengan carrier alias backpack yang dengan setianya ‘naplok’ di pundak, ya. Kalau bertualang dengan mobil SUV macam Daihatsu Terios, gimana?
Eh, tunggu. Jangan ngetawain. Soalnya bertualang yang satu ini rutenya panjang banget. Menyambangi Tujuh keajaiban alam Indonesia dari Sawarna Banten sampai Pulau Komodo. Panjang kan rutenya? Berapa km? Ribuan kali, ya.
Jadi gini,  Daihatsu sebagai produsen mobil keluarga pada bulan Oktober 2013 ini meluncurkan produk anyarnya, yakni Daihatsu Terios.

Eksterior Daihatsu Terios Yang Gagah

Bersama tujuh blogger terpilih (5 dari kompetisi blog dan 2 blogger traveler yang sudah familiar), Daihatsu menjajal ketangguhannya di alam bebas dengan start dari Pantai Sawarna Banten dan Finish di Pulau Komodo.
Siapa saja Tujuh Blogger terpilih itu?
Inilah  mereka...



1.    Bambang Priyadi
2.    Giri Satrio
3.    Lucia Nancy
4.    Mumun Indohoy
5.    Puput Aryanto
7.    Maulana Haris

Sebelum bercerita bagaimana serunya 24 petualang yang terdiri  7  blogger, 7 kru media, 7 driver dan 3 pendukung , kita bahas dulu apa 7 fitur penunjang Daihatsu Terios

Foto : Daihatsu

 
Selama 14 hari ke-24 anggota tim ini akan menjelejah 7 keajaiban Indonesia :
1.    Pantai Sawarna
2.    Kinahrejo
3.    Tengger
4.    Baluran
5.    Sade Rembitan
6.    Dompu
7.    Pulau Komodo
Sumber Gambar dari berbagai Blog peserta jelajah Terios7Wonders

The Advanture

Pantai Sawarna, Banten
Petulangan yang dimulai pada tanggal 1 Oktober mengambil start di Belahora pada pukul 08.00. Destinasi pertama adalah Sawarna, Banten. Untuk memangkas waktu tempuh dan menghindari kemacetan, tim Terios 7 Wonders  mengambil jalur via Cipaku, Bogor yang punya medan curam dan berliku. Setelah menempuh 6 jam perjalanan (sekitar 180 km) akhirnya, tim tiba di Pantai Sawarna.
Gambar by Puput Aryanto
Ga jauh dari Sawarna ada Pantai Ciantir , Ga kalah indahnya sama Sawarna. Foto by Puput


Kinahrejo, Yogyakarta
Hari ke-3, tim akhirnya tiba di Yogyakarta.  Dengan medan seperti ini, Terios mampu menjajal trek tanpa menggunakan penggerak 4 roda.
Salah Satu Peserta, Maulana Haris Berfoto di Kinahrejo
Medan Kinahrejo yang terjal. Foto by Maulana Haris
Ranu Pani, Tengger
Hari ke-5, tim   Terios 7 Wonders tiba di Ranu Pani, danau yang punya luas sekitar 4 hektar di kaki gununng Semeru. Tidak jauh dari sini, kita bisa menemui pemukiman suku Tengger. Dari data GPS, jarak yang harus ditempuh dari Malang ke sini adalah sekitar 51 km dengan medan yang melingkar  dan banyak batuan yang rusak di sepanjang perjalanan.

Transit di Semeru by Maulana Haris

Baluran, Africa Van Java
Hari ke-6, akhirnya tim sampai di Baluran. Perhatikan medannya. Pas banget dengan julukannya Africa van Java

Foto by Maulana Haris

Taman Nasional Baluran ini luasnya sekitar 25.000 hektar dengan vegetasi sabana dan pohon-pohon khas padang pasirnya. Eh, ya. Ternyata di sini juga ada hewan yang hidup bebas seperti Kijang dan Monyet Mowhawk.

Kolaborasi dari foto-fotonya Mumum, Lucia Nancy dan Wira Nurmansyah

Taman Nasional  Baluran ini adalah destinasi terakhir di pulau Jawa. Tujuan berikutnya adalah Sade Rembitan di Nusa Tenggara. Via pelabuhan Gili Manuk, Tim Terios  7 Wonder transit dulu di Bali.

Sade Rembitan dan Dompu

Hari ke-9, tim Terios 7 Wonders akhirnya tiba di Desa Sade Rembitan yang terletak di kecamatan Pujut, Lombok Tengah.
 
Tiba di Lombok, Foto By Giri Satrio
Foto by Lucia Nancy
Setelah menyebrang dari Bali, Tim Terios 7 Wonder tiba di desa Sade Rembitan, kabupaten LombokTengah, 30 Km dari Mataram. Di Mataram ini, menurut Mumun dan Lucia Nancy adalah kota yang enak untuk ditinggali, bukan untuk dikunjungi. Kenapa? Karena tata kotanya yang apik ditambah dengan aspalnya yang mulus, bikin mobil enak melaju di jalan. Wusss.
Selain jalan yang mulus, bukan hal yang aneh kalau di sepanjang jalan ditemui banyak kuda seperti ini.




Menuju Dompu, foto by Haris Maulana

Selesai bermain-main di Sade Rembitan, tim 7 Wonder Terios melanjutkan perjalanan menuju Labuan Bajo melalui Bima. Jalan yang berkelok-kelok seperti ini terbayar sudah dengan pemandangannya yang indah. Menuju Labuan Bajo, tim 7 Wonder Terios berpisah dengan kembalinya 6 unit Terios dan hanya menyisakan 1 mobil yang akan melanjutkan perjalanan menuju destinasi terakhir, Pulau Komodo!
Foto by Haris Maulana

Finally, Pulau Komodo
Tiba di pulau Komodo, tim 7 Wonder Terios meninggalkan mobil di dermaga, khawatir kemunculan mobil ini akan mengganggu ekosistem di sana. Dari sini perjalanan dilanjutkan dengan melakukan Treking ke pulau Rinca menuju Taman Nasional Komodo di sana.

Komodo yang pemalu, foto by Haris Maulana


Cantiknya  Pink Beach, Foto by Haris Maulana

Foto by Mumun Indohoy























Setelah puas mellihat komodo, Tim Terios 7 Wonder melanjutkan perjalanan menuju Pulau Bidadari, untuk berdiving ria.

Kenapa Daihatsu  Terios ini cocok banget dipake buat bertualang? Ternyata eh ternyata berdasarkan pengalaman selama 14 hari itu, dirangkum jadi 4 alasan seperti yang diceritakan Wiranurmansyah. So, pilihan yang pas sebagai sahabat bertualang, dong!

1.    Bodynya yang macho  dan lincah di jalanan
2.    Tangguh di berbagai medan.
      Medan Sawarna yang berbatu, Kinahrejo yang banyak pasirnya dan  Tanjakan Ranu Pani yang menukik perlu mobil dengan perfoma handal untuk melaluinya.

3.    Ruang kaki yang lega
       Space yang luas untuk kaki selonjoran, bikin istirahat di dalam mobil tetep nyaman.
Foto : Daihatsu
4.    Built In GPS dan Air bag
Selain air bag yang sudah disebutkan di atas, Terios juga dilengkapi dengan GPS untuk menunjang navigasi. Ga lucu dong kalau sampai acara bertualangnya sampai pake acara tersesat.

Perjalanan yang cukup panjang selama 14 hari buat para 7 Blogger dan tim Terios 7 Wonders lainnya ternyata tidak membuat mereka payah kelelahan. Dengan dukungan apik performa Daihatsu Terios, semua tim bisa mengikuti rangkaian petualangan 7 Wonder bersama Terios.

Yihaaaa... keren, banget!





Share:

6 comments:

  1. Kendaraan yang dapat menghantarkan para jiwa petualang dan penjelajah bersama rekan dan keluarga yang aman dan nyaman ya Mba.

    Salam,

    ReplyDelete
  2. kereen ya, petualangannya dan mobilnya...semoga sukses mak

    ReplyDelete
  3. Waah! Tangguh banget mobil teriosnya ya.. mulus dibawa kmana aja.. desainnya juga ciamik lo.. pingin punya. :)

    ReplyDelete
  4. @Ida Nur Laila
    Kereeeen emang. Yuk Mba, ikutan siapa tau bisa ketemuan di Jakarta :)

    ReplyDelete

Silakan tinggalkan jejak di sini, saya bakal kunjung balik lewat klik profil teman-teman. Mohon jangan nyepam dengan ninggalin link hidup. Komentar ngiklan, SARA dan tidak sopan bakal saya delete.