kalian punya playlist, ga, sih? Buat nemenin di perjalanan. waktu ngetik, cuma sekadar me time atau play list wajib yang ga bakal diremove sampai kapan pun? Ada ga, playlist kalian yang lagunya mencantumkan nama bulan di judulnya? Iya, tau. Ga banyak emang kalau ada juga. Tapi beberapa bulan itu jadi terasa memorable banget, berkat hadirnya beberapa lagu ini. Yakin? Yakiiin pake banget. Ini buktinya. Mungkin ada yang samaan dengan playlistnya kalian? Cekidot yuuuk.
11 Januarinya Gigi
Ada ga ada story behind the song, buat banyak orang lagu ini terasa punya nuansa magis (ya elah, emang ada Merlin dan Harry Potter lewat, gitu?). Hmmm, menurut saya ini dikarenakan pembawaannya Armand yang nyanyiin lagunya bikin lagu 11 Januari seperti punya nyawa. Setuju? Coba aja simak.
Untuk bulan Februari sampai Mei saya ga punya referensi, jadi mari loncat saja ke bulan Juni. Sebelumnya jangan protes dulu, ya kalau saya kasih contoh lagu yang so yesterday alias jadul. Berhubung saya generasi 90's yang ga bisa move on dari lagu-lagu slow dan easy listening.
June Afternoon
Lagunya Roxette deh yang saya pilih. Walau lawas, beberapa liriknya masih ngena. Apalagi bulan Juni ini identik dengan musimnya liburan season pertama, yang akan dilanjutkan dengan season ke dua di bulan Desember nanti. Kalau pas bulan Juni ga kesampaian liburan karena antrian kerjaan masih berderet kayak antrian toko kue yang lagi sale gila-gilaan jangan khawatir. Mari singsingkan lengan baju mengejar setoran pekerjaan biar bulan Desember nanti bisa me time berlibur.
By the way kayak gini lirik June Afternoon-nya Roxette.
Didn't I tell you everything is possible in this deja vu?
Try the river boat, the carousel, feed the pigeons, Bar-B-Q.Look at all the people, happy faces all around.Smiling, throwing kisses, busy making lazy sounds
Gimana? Cukup provokatif menebar aura (((aura))) kepengin liburan, kan? Hmmm... masih ada dua bulan lagi. Masih cukup lah waktu buat nabung, utak-atik cash flow, atau dari sekarang ngumpulin prorperti dan kostum buat liburan. Daaan di jamannya serba digital gini, rasanya rugi kalau jalan-jalan aja tapi enggak mengabadikan momennya. Entah viewnya, venuenya, sisi human interestnya yang tiba-tiba saja sayang banget kita abaikan, atau buat yang doyan ber-OOTD ria, endorse ga endors hahaha. Kan lumayan nambah-nambah postingan di instagram :) huehehe
Biasanya pas jelang akhir tahun, bukan cuma toko-toko konvensional atau butik yang cuci gudang, tapi juga toko-toko online yang menebar promo menarik buat belanja semacam harbolnas 1212 yang udah kadung ngehive.
Entah siapa yang mulai soal ini, tapi Desember itu emang identik dengan bulannya belanja. Mungkin karena pas bulan ini banyak yang dapat bonus akhir tahun kali, ya? Aih... saya jadi kangen kerja kantoran lagi. Tapi bisa ga, ya kalau cuma Desember aja ngantornya? *dipelototin lalu dijitak mantan bos*
September Ceria
Bulan Juli dan Agustus saya mau skip aja. Kita langsung loncat ke September aja.Siapa sih, yang ga kenal sama September Cerianya Tante (((tante))) Vina Panduwinata? Lagu yang pertama kali muncul pas saya masih SMA ini jadi semacam lagu wajib di bulan September. Jomblo ga jomblo, nikah atau belum, banyak yang dibikin baper sama lagu ini. Saya? Enggak tuh! *Ah masa, sih?*
![]() |
gambarnya dari Kapanlagi.com |
November
Gimana sama Oktober? Hmmm... lagu apa, ya? Ah skip aja lagi. Yuk kita loncat ke November. Nah, ini ada lagu lawas juga (eaaa... lagu lawas lagi) yang mendadak sering masuk playlist para music director radio-radio di bulan ini. Apalagi sih, kalau bukan November Rainnya Guns n Roses? Walau band asal Amrik itu udah ga jelas dan personilnya udah tuir-tuir, tapi laguya tetep ever green. Udah gitu, panjangnya cukup buat nemenin ngantri mandi. Ampun dah, ga kira-kira durasinya. Sembilan menit! Ini juga belum diitung kalau yang di dalam sana lagi ritual pagi yang mana waktunya tidak bisa ditentukan *Kalian jangan terlalu liar berimajinasinya, ya*
Desember
Saya punya dua lagu nih. Yang pertama A Long Decembernya Counting Crows. Kalau lupa-lupa inget, ini band yang nyanyiin OSTnya Shrek itu, lho. Lagunya lumayan melow dan lamunable, alias cocok buat nemenin ngelamun. Ssst....jangan lama-lama ya, ngelamunnya!
A long December and there's reason to believe
Maybe this year will be better than the last
I can't remember the last thing that you said as you were leavin'
Now the days go by so fast
![]() |
sumber foto: youtube |
Kalau ditanya My December kalian pasti bakal inget sama vokalis Linkin Park yang udah menyandang gelar mendiang, itu. Yup, Chester Benington. Saya ga akan bahas perjalanan hidupnya yang tragis itu. Kepanjangan soalnya.
![]() |
fotonya dari emaze.com |
Sama kayak A Long December-nya Counting Crows, My December ini juga auranya terasa melow, kelabu. Pas banget sama musim ujan yang setia turun di penghujung tahun. Kenapa ya akhir tahun kok terasa sedih? Jangan gitu, dong. Kalau resolusinya masih ada yang tertunda kan masih bisa diusahakan di tahun depan.
And I just wish that I didn't feel like there was something I missed
And I take back all the things I said to make you feel like that
Mudah-mudahan kalian yang abis baca postingan ini terus jadi kangen sama lagu-lagu yang saya udah ceritain tadi ga jadi melow dan mendadak butuh tissue. Saya ga nanggung, loh. Kayaknya cuma June Afternoon aja yang liriknya terasa ceria aja, mah.
Ada yang punya story lagu di atas atau lagu wajib di bulan tertentu?
hello bu Efi Fitriyah..suka musik 90an jg ya..klo saya Dewa19 tetep fav hehe
ReplyDeleteIya, dong. Saya kan bertumbuh remaja dan dewasa ditemenin lagu-lagu 90's itu :)
DeletePas baca judulnya langsung keinget "Wake Me Up When September Ends..." :D
ReplyDeleteAaaah iya, lagu itu juga, aku inget hehe.
Delete