Teaser Show The Book of The World

Hembusan  hangat dari kobaran  api berbaur dengan aroma khasnya seperti menyihir  saya dan penonton lainnya. Ceritanya saya dan Euis sama-sama blogger Bandung, berkesempatan  menyaksikan rehearsal  pertunjukan  The Book of The World.  Show terbaru yang  akan ditampilkan mulai tanggal  25 Maret 2016  ini.   

credit: youtube  official TSB

Aksi akrobatik   yang  meloncat melewati  lingkaran  api  ini  salah satu bagian  yang saya sukai. Miss sedikit saja,  bukan cuma berakibat cedera, luka  bakar  akibat tersambar api  juga jadi risiko.  So, kalau bukan expert jangan coba-coba, ya. Bahkan dalam satu sesi  interview  dengan salah satu performernya pun,ternyata pengalamannya tidak  luput dari  insiden kecil  sampai  yang lumayan bikin linu. Untuk yang ini, saya ceritain  dalam postingan terpisah.

Jadi begini, Trans Studio Bandung  yang punya berbagai wahana  memacu adrenalin dan berbagai  show  yang teatrikal,  bakal punya  show baru yang  dinamai The Book of The World, Kombinasi hiburan  bernuasana 3 negeri Asia dan  Eropa yang apik. Bisa ditebak kalau performance  ini akan menampilkan aksi sirkus dari bebagai negara.  Untuk yang ini  akan menghadirkan   penampilan dengan latar  Cina,  Persia, India  dan Rusia (meski dimainkan oleh trio akrobat asal Kanada).

Untuk  aksi panggungnya sendiri akan menghadirkan  5  show  yang terdiri dari Acrobatic Bike, Fire Juggling, Fire Acro Hoop, Aerial Silk Dance, serta  Russian Bar.  Saya ceritakan satu persatu, ya.

Acrobatic Bike

Permainan yang satu  ini menuntut  kekompakan  dan keseimbangan ke-10 para  pemainnya  untuk menampilkan aksi yang memukau. Beberapa  pemain akan menumpuk dalam satu sepeda  yang berputar di panggung.

credit: youtube  official TSB

Perlu kayuhan  yang  stabil,  sikap tubuh  yang prima serta  kekompakan sesama pemain agar  sepeda bisa tetap melaju tanpa tergelincir.They did it! Pernah mencoba tumpuk-tumpukan dengan  teman seperti  ini? Hmmm...

Fire Juggling 

Permainan ketangkasan dengan seting panggung dengan nuansa  Persia ini  bukan cuma mempertontonkan kemampuan para pemainnya  melemparkan tongkat  yang menyala  dengan kobaran api.

credit: youtube  official TSB

Putaran tongkat  dengan irama konstan ini diselingi dengan aksi menumpuk  tubuh dengan teman-temannya  dalam posisi  yang seimbang  tanpa menjatuhkan tongkat  atau  tergelincir. Seperti permain cheerleader  gitu, ya tapi  yang pastinya lebih  mencekam karena ada properti tongkat apinya itu.  

Acro Hoop

Masih bermain api,  untuk yang satu  ini diperlukan ketangkasan  tubuh untuk melewati lingkaran api. Salah satu dari mereka  akan  memegang hoop  yang menyala sementara  yang lainnya  akan meloncati  'lubang panas' ini secara bergantian.  Kostum  yang digunakan  para pemain di sesi  ini dan Fire Jugling mengingatkan saya  pada karakter  gladiator atau film-film epik kolosal.Persia memang identik dengan zoroaster atau penyembah api ini pernah mengalami masa jaya-jayanya ratusan tahun lalu. terutama sebelum  abad  ke-7.  

Acro Hoop

Aerial Silk Dance

Untuk yang satu ini, penonton akan merasakan latar musik khas India dan  lembutnya nuansa panggung yang harmonis dengan olah tubuh yang lentur. Tentu saja konsentrasi  yang terjaga saat beraksi di panggung baik saat bermain sendiri atau  berpasangan. Bagian  yang menampilkan kostum dengan nuansa hijau lembut  yang dominan.  kadang  diselingi  dengan lambaian kain yang menjulur dari atas panggung atau terhampar  di  panggung  serperti gelombang  ombak   ini juga tidak kalah menariknya  untuk dinikmati sepanjang pertunjukan.

credit: youtube  official TSB

Russian Bar

Meski nomor  ini dinamai  Russian Dance, ternyata  para  pemainnya  bukan  dari negerinya  Marsha, si bocah tengil itu lho.  Aksi akrobatik  yang menggunakan  tongkat  untuk menampilkan kebolehan para  pemainnya  mengolah tubuh  ini  dimainkan  oleh trio Kanada. Nomor Russian Bar digawangi oleh Marco Dieckman, Christine Bedard serta  Yves Gagnon. FYI, trio ini pernah mengikuti reality show American Got Talent pada tahun 2008 yang membawa mereka  berkeliling dunia, dan tentu saja dalam rangkaian  pertunjukan  yang bisa disaksikan di Trans Studio  Bandung nanti. 

Sumber photo http://barrerusse.com/

Pertunjukan The Book of the World  ini didukung oleh puluhan aktor/aktris  plus   pengiring musik  dan dirigen serta pendukung lainnya yang mengiringi babak demi  babak.Selain itu juga didukung dengan tata panggung yang disesuaikan dengan tema  setiap  latar show. Misalnya saat menampilkan  Fire Jugling dan Acro Hoop, eksotisme  negeri Persia dan musik  yang dimainkan seakan menarik kita dalam pusaran mesin waktu ke ratusan tahun silam dan mendudukan  kita di balkon penonton di amphi teather kuno.  Keren, deh. 

Foto dengan salah satu performer. Aslinya make  up perfomer ini  stunning  banget. Sayang euy, efek cahaya:(

Jangan kecewa  saat  semua pemain tiba-tiba muncul di panggung  berkolaborasi dalam sebuah konfigurasi flashmob dan menyadarkan kita, the show is over. Saking asiknya  meikmati acara, tau-tau udah selesai.  Rasanya sayang sekali kalau cuma menghabiskan tiket masuk  untuk menyaksikan pertunjukkan ini. Masih ada show lain atau wahana  yang memacu adrenalin  yang tidak kalah serunya untuk dijajal. Apalagi setiap sore, sekitar jam 15 atau  jam16 akan ada parade  yang menampilkan pendukung dalam balutan kostum tokoh-tokoh dongeng dengan properti  pendukung  yang colorful. 

Sebelum  pertunjukkan ini  menghilang dan digantikan dengan yang lainnya, sebaiknya sediakan  waktu khusus  untuk main ke  Bandung, ya buat apalagi dong kalau bukan menyaksikan show The Book of The World